Pake Link

KESELAMATAN DI LAUT

KESELAMATAN DI LAUT

Kecelakaan yang terjadi saat beraktivitas terutama di laut tidak pernah terduga, maka menjadi penting untuk mengetahui keadaan serta melakukan penilaian secara cepat di tempat kejadian.

melihat rentannya aktivitas nelayan saat melaut, menjadi salah satu upaya meminimalisir kecelakaan atau musibah saat nelayan berada di Laut, baik bagi diri sendiri ataupun orang lain, juga saat adanya pelibatan sumber daya manusia yang cukup besar saat ada kejadian tidak terduga.

Bersama mitra kami yaitu yayasan Pesisir Lestari, mengadakan pelatihan dengan instruktur dari tim Basarnas Manado, peserta dari 3 desa dampingan yaitu desa Bulutui, Gangga Dua dan Likupang Dua. berlokasi di balai desa Likupang Dua, Kec. Likupang Barat, Kab, Minahasa Utara, Prop.Sulawesi Utara.

Materi pelatihan diantaranya :

Mencari bantuan
Mengangkat korban keluar dari air
Cek pernapasan korban
Lakukan resusitasi jantung paru (CPR) dengan tangan
Hangatkan tubuh korban
materi dari pengalaman para instruktur saat bertugas dan latihan bersama tim, serta materi tambahan dari bahan terkait keselamatan di Laut lainnya. yang berupa melakukan penyelamatan dan bantuan kepada orang lain saat terjadi kecelakaan di laut.

Pembelajaran bersama ini menjadikan nelayan untuk siap mengantipasi keadaan saat beraktivitas di Laut, dari pelatihan secara perorangan dan berkelompok, menjadi wawasan berharga terutama untuk dibagikan kepada sahabat dan sanak saudara.

ASA KWT PULAU TONGAH, DESA BATU SONGGAN

ASA KWT PULAU TONGAH, DESA BATU SONGGAN

Kami berupaya untuk mendampingi masyarakat dalam melakukan perencanaan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Diajarkan juga bahwa setiap anggota memiliki peran dan tugas masing-masing dalam setiap pengerjaan kerajinan anyaman, sehinga diperlukan komunikasi dan kerjasama antar anggota KWT. Ada yang bertugas sebagai pengumpul bahan anyaman dan penganyam, karena tidak semua anggota dapat menganyam. Selain coaching, kami juga memberikan bantuan bahan-bahan pelengkap yang dibutuhkan untuk membuat produk kerajinan anyaman.

Anyaman topi, nametag dan sampul buku berhasil dibuat saat proses coaching berlangsung. Berkaca proses tersebut, disepakati bersama, selama bulan puasa ramadhan, ibu-ibu menyiapkan dan mengumpulkan bahan anyaman pandan. Setelah lebaran akan dilanjutkan dengan pendampingan produksi kerajinan anyaman yang telah berhasil dibuat KWT Pulau Tongah.